Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Halogen dan HID (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Saat ini, ada beberapa jenis sumber dan gadget yang dapat digunakan untuk mendapatkan cahaya. Ada beberapa penemuan dari beberapa gadget yang telah memastikan bahwa manusia mendapatkan cahaya yang cukup dalam kehidupan sehari-hari. Berbagai perusahaan di dunia telah menciptakan beberapa gadget. Perusahaan-perusahaan ini memastikan bahwa orang tidak harus hidup dalam kegelapan. Namun, ada juga beberapa jenis lampu, dan mereka berbeda satu sama lain berdasarkan beberapa parameter. Dua lampu yang paling populer dan banyak digunakan adalah 1. Lampu halogen dan 2. Lampu HID atau High-Intensity Discharge.

Halogen vs HID

Perbedaan antara lampu halogen dan lampu HID atau High-Intensity Discharge adalah penyebaran atau jangkauannya. Lampu halogen memiliki jangkauan atau penyebaran yang jauh lebih rendah. Di sisi lain, lampu HID atau High-Intensity Discharge memiliki lebih banyak penyebaran atau jangkauan.

Jenis lampu pijar atau lampu pijar yang menggunakan gas halogen untuk fungsinya dikenal sebagai lampu halogen. Ada beberapa manfaat menggunakan lampu halogen. Penggunaan lampu halogen paling awal dilakukan pada tahun 1959. Sebelumnya, klorin digunakan pada lampu untuk menghindari penghitaman lampu. Ada beberapa jenis lampu halogen.

Lampu HID atau High-Intensity Discharge adalah salah satu lampu tertua dan banyak digunakan. Mereka juga salah satu lampu yang paling umum digunakan. Sama halnya dengan lampu halogen, lampu ini juga memiliki beberapa subtipe. Muatan listrik dikirim antara dua konduktor tungsten yang ada di bola lampu, dan kemudian cahaya dihasilkan.

Tabel Perbandingan Antara Halogen dan HID

Parameter Perbandingan

Halogen

HID

Masa hidup Lebih sedikit Lagi
Efisiensi Membutuhkan lebih banyak energi Membutuhkan lebih sedikit energi
Jangkauan / Penyebaran Lebih sedikit Lagi
warna Lampu halogen kebanyakan tersedia dalam warna putih atau kuning. Mereka tersedia dalam banyak warna.
Penggunaan Mudah dipasang dan digunakan. Ini membutuhkan kit konversi untuk dipasang dan digunakan.

Apa itu Halogen?

Jenis lampu pijar atau lampu pijar yang menggunakan gas halogen untuk fungsinya dikenal sebagai lampu halogen. Komponen utama lampu halogen adalah gas halogen. Lampu halogen memiliki beberapa manfaat dan aplikasi di berbagai bidang dan bidang. Mereka telah berguna bagi banyak orang karena mereka memiliki beberapa manfaat.

Ada beberapa manfaat menggunakan lampu halogen. Penggunaan lampu halogen paling awal dilakukan pada tahun 1959. Sebelumnya, klorin digunakan pada lampu untuk menghindari penghitaman lampu. Ada beberapa jenis lampu halogen. Mereka juga terjangkau dan mudah digunakan dan dipasang.

Bohlam atau lampu halogen memiliki aplikasi komersial serta residensial. Di mobil, mereka digunakan di lampu depan. Selain itu, lampu halogen ini juga digunakan dalam pembuatan lampu sorot dan lampu sorot. Mereka juga digunakan dalam pembuatan reflektor halogen. Banyak sekali kegunaan dan manfaat dari penggunaan lampu halogen ini.

Ada beberapa kelemahan menggunakan lampu halogen. Namun, kelemahan ini dapat diatasi dengan mengambil tindakan yang tepat dan menciptakan produk baru dengan peningkatan dan versi yang lebih baru. Lampu halogen menggantikan penggunaan klorin pada lampu karena klorin digunakan untuk menghitamkan lampu. Penggunaan gas halogen terbukti lebih bermanfaat daripada penggunaan klorin.

Apa itu HID?

Lampu HID atau High-Intensity Discharge adalah salah satu lampu tertua dan banyak digunakan. Ini adalah salah satu bohlam atau lampu yang paling umum digunakan dan memiliki aplikasi dan manfaat yang sangat besar. Ini memiliki beberapa varian, dan varian tersebut digunakan secara luas oleh banyak orang di berbagai bidang dan daerah juga.

Sama halnya dengan lampu halogen, lampu ini juga memiliki beberapa subtipe. Muatan listrik dikirim antara dua konduktor tungsten yang ada di bola lampu, dan kemudian cahaya dihasilkan. Sebuah pengapian yang umumnya disediakan oleh pulsa tegangan diperlukan untuk lampu ini untuk bekerja.

Ada elektroda ketiga yang ada secara internal yang juga digunakan untuk pengapian di bohlam ini. Bahan yang ada di dalam umbi ini diuapkan, dan diubah menjadi plasma. Karena penguapan bahan dan transformasi lebih lanjut menjadi plasma, bola lampu atau lampu memerlukan waktu tertentu untuk pemanasan.

Setelah bohlam atau lampu dipanaskan atau setelah periode pemanasan berakhir, diperlukan sejumlah tegangan tambahan agar bohlam beroperasi dengan lancar. Ketika bohlam baru, dibutuhkan tegangan yang konstan, tetapi ketika bohlam menjadi tua, bohlam membutuhkan lebih banyak tegangan. Seiring bertambahnya usia bohlam, efisiensinya menjadi berkurang, dan bohlam tidak lagi berguna seperti saat baru.

Perbedaan Utama Antara Halogen dan HID

Kesimpulan

Baik lampu halogen maupun lampu pelepasan intensitas tinggi sangat berguna bagi manusia di berbagai bidang dan area. Mereka memiliki banyak aplikasi di area komersial dan perumahan. Orang-orang, tergantung pada keinginan mereka dan area pemasangan, memilih jenis lampu yang tepat dan memasangnya.

Kita harus selalu berhati-hati dengan jumlah listrik yang kita gunakan, dan kita harus berhati-hati agar tidak menyalahgunakan dan menyia-nyiakannya. Kita harus menggunakannya secara ekonomis dan memastikan bahwa generasi mendatang kita tidak menghadapi masalah apa pun karena pemborosan yang dilakukan oleh generasi yang ada.

Perbedaan Antara Halogen dan HID (Dengan Tabel)