Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Komik dan Novel Grafis (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Baik komik maupun novel grafis memiliki beberapa karakteristik yang tumpang tindih. Keduanya menggunakan seni sekuensial untuk menceritakan sebuah cerita. Mereka adalah karya fiksi yang awalnya menampilkan pahlawan super dan penjahat untuk sebagian besar. Saat ini, masing-masing dari mereka berkembang dan bereksperimen dengan alur cerita yang berbeda. Namun, masih sulit untuk membedakan mereka.

Komik vs Novel Grafis

Perbedaan antara komik dan novel grafis adalah bahwa komik adalah terbitan berkala di mana cerita besar dipecah menjadi cerita kecil yang dirilis sebagai masalah. Di sisi lain, novel grafis membawa pembaca melalui keseluruhan cerita sekaligus. Novel grafis bukan majalah dan lebih panjang dari komik tunggal.

Sebuah komik menggunakan gambar dan ilustrasi untuk menceritakan sebuah cerita. Namun, keseluruhan cerita dipecah menjadi bagian-bagian kecil yang dilepaskan selama interval waktu tertentu. Setiap edisi komik memiliki awal dan akhir. Namun, itu adalah bagian dari narasi yang lebih besar. Komik bahkan mungkin memiliki multiverse, di mana setiap cerita terjadi di alam semesta yang berbeda tetapi memiliki tema yang mirip dengannya.

Sebuah novel grafis memiliki gambar dan ilustrasi juga, tetapi lebih seperti sebuah buku. Ini menceritakan seluruh cerita sekaligus dan tidak memecahnya menjadi masalah yang lebih kecil. Karena itu, novel grafis lebih panjang dari komik tunggal. Namun, cerita umumnya diatur dalam satu alam semesta.

Tabel Perbandingan Antara Komik dan Novel Grafis

Parameter Perbandingan

Komik

Novel Grafis

Cerita Sebuah cerita panjang dipecah menjadi cerita yang lebih kecil yang dirilis sebagai masalah dan volume. Sebuah novel grafis menceritakan seluruh cerita sekaligus.
Panjang Panjang satu komik pendek. Panjang novel grafis lebih panjang dari satu komik.
Kompleksitas Komik tidak serumit dan sedetail novel grafis. Novel grafis kompleks dan sangat detail.
Pengaturan Kisah-kisahnya mungkin diatur dalam multiverse, tetapi temanya tetap sama. Cerita dalam novel grafis umumnya diatur dalam satu alam semesta.
Target Komik bisa untuk anak-anak, dewasa, atau keduanya. Novel grafis umumnya ditujukan untuk orang dewasa.
Komik mungkin termasuk. Novel grafis tidak termasuk.

Apa itu Komik?

Sebuah buku komik mengungkapkan ide dan cerita melalui gambar yang dikombinasikan dengan teks atau informasi visual. Gambar-gambar ini berada dalam urutan panel. Umumnya dalam bentuk kartun, namun jenis ilustrasi lain juga sering digunakan. Teks disampaikan menggunakan berbagai metode seperti balon ucapan dan keterangan. Melalui ini, berbagai dialog, narasi, informasi, dan efek suara dihadirkan.

Komik menjadi populer di pertengahan 20th abad, terutama di Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa Barat. Beberapa sejarawan juga menyarankan bahwa asal-usul mereka mungkin berasal dari lukisan gua Lascaux. Saat ini, buku komik sangat umum dan tersebar luas. Orang-orang bahkan mengumpulkan edisi vintage yang langka atau tidak mudah diakses oleh banyak orang. Bisa dibilang investasi karena dijual dengan harga yang cukup tinggi.

Budaya yang berbeda menggunakan bentuk seni yang berbeda dalam buku komik mereka. Contoh yang bagus dari ini adalah komik Jepang yang disebut 'Manga'. Ini berasal dari tahun 12th atau 13th abad dan hari ini, mereka memiliki pengikut yang sangat luas. Mereka bahkan diterjemahkan ke dalam bahasa yang berbeda yang membuat mereka lebih populer di seluruh dunia.

Apa itu Novel Grafis?

Novel grafis lebih seperti buku, tetapi mereka memiliki gambar dan ilustrasi seperti komik. Mereka tidak memecah alur cerita menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Seluruh cerita diceritakan sekaligus, umumnya lebih dari satu hingga dua buku. Awalnya, mereka hanya memasukkan cerita fiksi tentang orang, pahlawan super, dan penjahat. Namun, belakangan ini, genre dan alur cerita semakin beragam. Novel grafis bahkan mungkin non-fiksi atau karya antologi sekarang.

Istilah 'novel grafis' diciptakan oleh Richard Kyle, seorang sejarawan penggemar terkenal pada bulan November 1964. Istilah ini mendapatkan popularitas setelah rilis 'A Contract with God' oleh Will Eisner pada tahun 1978. Menariknya, bahkan Marvel terjun ke dunia grafis novel dengan merilis baris novel pada tahun 1982. Ini awalnya ditargetkan untuk audiens dewasa dan termasuk citra berpasir. Namun, mereka bahkan dibuat untuk anak-anak saat ini.

Komunitas komik bahkan melontarkan berbagai kritik terhadap istilah 'novel grafis'. Banyak yang mengklaim bahwa itu hanya sebuah buku komik yang jauh lebih mahal daripada yang lain. Yang lain mengklaim bahwa itu bukan apa-apa, tetapi beberapa masalah komik dipadatkan menjadi satu buku besar. Terlepas dari itu, beberapa kartunis telah menciptakan istilah mereka sendiri untuk narasi komik yang diperluas. Beberapa di antaranya termasuk 'novel komik' dan 'novel bergambar'.

Perbedaan Utama Antara Komik dan Novel Grafis

  1. Komik adalah majalah berkala sedangkan novel grafis tidak.
  2. Komik menceritakan sebuah cerita panjang dengan memecahnya menjadi beberapa masalah sedangkan novel grafis menceritakan seluruh cerita sekaligus.
  3. Satu buku komik umumnya pendek sedangkan novel grafis panjang.
  4. Komik tidak serumit yang terakhir sedangkan novel grafis sangat kompleks dan detail.
  5. Cerita dalam buku komik dapat diatur dalam multiverse sedangkan novel grafis mencakup cerita yang diatur dalam satu alam semesta.
  6. Komik mungkin untuk anak-anak, orang dewasa atau keduanya sedangkan novel grafis umumnya ditargetkan untuk khalayak dewasa.
  7. Komik mungkin termasuk sedangkan novel grafis tidak termasuk.

Kesimpulan

Komik dan novel grafis memiliki beberapa persamaan sekaligus perbedaan. Membedakannya mungkin merupakan tugas yang mudah bagi pembaca biasa. Namun, bagi mereka yang baru mengenal konsep ini, mungkin akan sangat membingungkan. Perbedaan utama antara keduanya adalah bahwa buku komik menampilkan narasi yang lebih besar yang dipecah menjadi cerita-cerita kecil. Kisah-kisah ini kemudian dirilis secara berkala dalam bentuk isu. Sementara itu, novel grafis menampilkan satu cerita yang dirilis sekaligus.

Apalagi komik memiliki khalayak yang lebih luas yang mencakup anak-anak, orang dewasa, atau keduanya sekaligus. Di sisi lain, novel grafis umumnya menargetkan audiens yang matang. Mereka termasuk gambar berpasir yang mungkin tidak sesuai untuk anak-anak.

Referensi

Perbedaan Antara Komik dan Novel Grafis (Dengan Tabel)