Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Malt dan Shake (Dengan Meja)

Anonim

Saat Anda mencari minuman menyegarkan yang mengatasi rasa haus Anda tetapi juga melakukan bagian dari makanan cepat saji, shake sangat berguna. Dari berbagai macam shake yang tersedia, mungkin sulit untuk memutuskan apakah Anda harus mendapatkan milkshake atau shake malt.

Malt vs Shake

Perbedaan antara Malt shake dan Milkshake adalah bahwa malt shake dibuat menggunakan susu bubuk malt selain bahan-bahan seperti es krim, susu, dan rasa tambahan dan relatif lebih manis, sedangkan milkshake lebih lembut dan dibuat menggunakan bahan yang sama tetapi dengan tidak adanya susu bubuk malt.

Malt atau shake malt hampir mirip dengan milkshake, tetapi memiliki tambahan sesendok susu bubuk malt yang dicampur dengan bahan lain seperti es krim dan susu. Perpaduan tersebut akhirnya memberikan rasa manis dan gurih. Ini membantu meningkatkan beberapa bahan tetapi, mungkin gagal dipasangkan dengan sirup dan es krim rasa tertentu.

Milkshake adalah campuran klasik dari bahan-bahan seperti Susu, es krim, dan es. Ini memiliki tekstur yang lebih halus dan lebih lembut dibandingkan dengan malt shake. Milkshake dapat dipasangkan dengan apa saja, mulai dari buah utuh hingga cokelat batangan, dan tetap menjadi emulsi yang halus dan lezat.

Tabel Perbandingan Antara Malt dan Shake

Parameter Perbandingan

malt

Menggoyang

Asal Malt ditemukan pada tahun 1922 oleh seorang karyawan Walgreens, Ivar "Pop" Coulson. Istilah milkshake diciptakan pada tahun 1885 meskipun dibuat menggunakan telur dan wiski. Pada tahun 1900 bahan-bahannya dibuat lebih ramah makanan penutup.
Bahan Malt shake dibuat menggunakan susu bubuk malt, susu, es krim, dan rasa tambahan opsional. Milkshake dibuat menggunakan Susu, es krim, es, rasa tambahan, dan bahan-bahan opsional seperti buah-buahan dan cokelat.
Persiapan Untuk membuat Malt shake, semua bahan lainnya dicampur bersama terlebih dahulu, dan bubuk malt ditambahkan kemudian dan diblender lagi. Untuk membuat Milkshake, semua bahan bisa ditambahkan sekaligus dan diblender bersamaan.
Konsistensi Kocokan malt memiliki konsistensi yang lebih kental karena dicampur untuk waktu tambahan agar bubuk malt tercampur rata. Milkshake kurang kental karena tidak memiliki bubuk malt, meskipun konsistensinya relatif lebih halus.
Faktor Nutrisi Sebuah malt terdiri dari nutrisi seperti vitamin D, B2, B6, Selenium, dan Kalium. Milkshake sedikit kurang sehat, karena terbuat dari gula dan lemak jenuh saja.

Apa itu Malt?

Malt atau malt shake adalah jenis shake yang dibuat menggunakan susu bubuk malt. Hal ini sering disajikan sebagai makanan penutup di confectioneries dan restoran.

Susu bubuk malt ditemukan pada tahun 1922 oleh seorang karyawan Walgreens, Ivar "Pop" Coulson, yang mendapatkan popularitas dengan sangat cepat.

Bahan dasar yang digunakan adalah malt barley, gandum, dan susu evaporasi.

Ide di balik penemuan ini adalah untuk membuat suplemen yang mudah dicerna untuk orang cacat dan bayi, meskipun kemudian, banyak kegunaan lain diperkenalkan.

Penambahan susu bubuk malt mengentalkan konsistensi malt shake sehingga lebih berbusa.

Meskipun pada akhirnya meningkatkan waktu pencampuran karena proses persiapan dilakukan dalam dua langkah di mana pertama bahan utama dicampur, dan kemudian susu bubuk malt dicampur sampai benar-benar teremulsi.

Malt memiliki lebih banyak manfaat nutrisi karena susu bubuk malt. Ini mengandung nutrisi seperti vitamin D, B2, B6, Selenium, dan Kalium.

Malt relatif lebih mudah dicerna, berkontribusi pada faktor kesehatan secara keseluruhan meskipun sedikit lebih manis.

Apa itu Shake?

Milkshake khas adalah campuran bahan-bahan seperti Susu, es krim, es, dan rasa tambahan.

Milkshake dapat dipasangkan dengan apa pun yang Anda inginkan. Itu tidak mengurangi rasa, melainkan merangkulnya sebagai hasil dari kombinasi bahan-bahan tambahan.

Istilah milkshake diciptakan pada tahun 1885, meskipun tidak disebut sebagai minuman pencuci mulut.

Milkshake otentik dibuat menggunakan telur dan wiski, yang membuatnya lebih seperti eggnog seperti minuman yang umumnya disajikan sebagai suguhan meriah atau tonik obat.

Di era 1900-an, milkshake tradisional direnovasi di mana telur dan wiski ditukar dengan bahan-bahan seperti Susu, Cokelat, Strawberry, dan sirup Vanila.

Kreasi ini membuatnya sangat populer terlepas dari tidak adanya alkohol, dan mereka mulai menyajikannya di kafe dan restoran.

Shake dianggap sedikit kurang sehat dibandingkan dengan malt karena lemak jenuh yang ada di dalamnya.

Shake sangat dapat disesuaikan. Anda dapat menukar susu biasa dengan susu kental dan es krim dengan bahan-bahan sehat seperti buah-buahan segar dan kacang-kacangan untuk meningkatkan faktor kesehatannya.

Perbedaan Utama Antara Malt dan Shake

Kesimpulan

Untuk menyederhanakannya, shake dapat dikustomisasi sesuai keinginan pelanggan, dan itu akan tetap menjadi shake, tetapi Anda tidak dapat membuat malt tanpa susu bubuk malt. Jika Anda memotong susu bubuk malt, Anda akan mendapatkan milkshake. Sebaliknya, keduanya akan terasa hampir mirip meskipun keduanya adalah minuman yang sama sekali berbeda. Jika Anda menyukai minuman yang lembut dan lembut sebagai relaksasi setelah hari yang panjang, Anda dapat menikmati shake, tetapi jika Anda ingin mengakhiri makan dengan rasa manis dan kental, Anda dapat memilih malt.

Perbedaan Antara Malt dan Shake (Dengan Meja)