Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Pengelasan MIG dan Pengelasan TIG (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Pengelasan adalah proses penyambungan bagian-bagian dengan cara memanaskan permukaan benda sampai titik lelehnya. Tergantung pada spesifikasi produk dan bagiannya, profesional industri menggunakan berbagai teknik pengelasan untuk membuat rakitan yang diperlukan.

Tergantung pada pembuatan benda kerja, proses pengelasan busur juga sangat. Jadi, perlu untuk memilih yang tepat untuk keberhasilan proyek. Baik pengelasan MIG dan TIG membentuk las dengan bantuan busur listrik. Kedua teknik tersebut berbeda satu sama lain, dan memilih yang salah dapat membuat lebih banyak sakit kepala.

Pengelasan MIG vs Pengelasan TIG

Perbedaan utama antara pengelasan MIG dan TIG adalah bahwa pengelasan MIG adalah proses di mana elektroda dan benda kerja membentuk busur listrik. Di sisi lain, pengelasan TIG adalah proses di mana elektroda tungsten yang tidak dapat dikonsumsi menghasilkan lasan. Proses pengelasan MIG lebih cepat daripada pengelasan TIG, sedangkan pengelasan TIG lambat dibandingkan dengan proses lainnya.

MIG atau Metal inert gas atau GMAW (Gas metal arc welding) atau MAG (metal active gas). Pengelasan MIG ditemukan oleh Humphry Davy's pada tahun 1949. Pengelasan MIG adalah proses untuk membentuk busur listrik antara elektroda dan benda kerja. Dengan bantuan pelindung inert (nitrogen), area yang dilas dilindungi dari kontaminasi atmosfer.

TIG atau gas inert tungsten atau GTAW. Pengelasan TIG ditemukan oleh Rusell Meredith pada tahun 1942. Ini adalah proses pengelasan busur di mana elektroda tungsten yang tidak dapat dikonsumsi digunakan untuk menghasilkan lasan. Gas pelindung inert seperti argon memberikan perlindungan pada area yang dilas dari kontaminasi atmosfer.

Tabel Perbandingan Antara Pengelasan MIG dan Pengelasan TIG

Parameter Perbandingan Pengelasan MIG Pengelasan TIG
Penafsiran Ini adalah proses pengelasan di mana elektroda dan benda kerja membentuk busur listrik. Ini adalah proses pengelasan di mana elektroda tungsten yang tidak dapat dikonsumsi menghasilkan lasan.
Ditemukan Pada tahun 1949 Pada tahun 1942
Penemu Humphry Davy's Russell Meredith
Sifat lunak Lebih keras lebih lembut
Tingkat pengendapan Lebih tinggi Lebih rendah

Apa itu Pengelasan MIG?

MIG adalah singkatan dari metal inert gas welding. Ini adalah proses di mana las diproduksi dengan bantuan elektroda dan benda kerja. Busur listrik terbentuk antara kedua komponen seperti kawat dan logam dan dipanaskan sampai titik lelehnya. Saat melakukan proses ini, dengan bantuan pistol las, gas pelindung diumpankan untuk melindungi kawat dari kontaminan atmosfer.

Pengelasan MIG umumnya mengandalkan aliran gas pelindung, sehingga agar tidak terganggu oleh angin dilakukan di dalam. Jika proses pengelasan dilakukan di lapangan, maka diperlukan pemasangan tenda atau pelindung plastik. Dari seni rumput hingga produksi mobil, itu digunakan dalam segala hal.

Untuk industri, gedung MIG telah menjadi kebutuhan pokok karena beberapa alasan. Proses pengelasan bisa semi otomatis atau otomatis penuh. Generator busur digunakan dalam semi-otomatis, sedangkan lengan robot digunakan sebagai pengganti tukang las manusia dalam otomatisasi penuh. Akibatnya, pengelasan MIG digunakan di banyak bidang.

Pengelasan MIG cukup mudah dipelajari, sehingga pelatihan pengelasan MIG dapat diselesaikan dalam waktu singkat. Pengelasan jenis ini juga cepat dalam proses dan hampir tidak memerlukan pembersihan. Pengelasan MIG digunakan dalam perakitan mobil, konstruksi, rel kereta api, fabrikasi sinyal pipa, dan area lainnya.

Apa itu Pengelasan TIG?

Dalam pengelasan TIG, busur dibuat oleh tukang las antara logam dan elektroda tungsten yang tidak dapat dikonsumsi. Kolam las cair terbentuk ketika logam dasar terkena busur. Kawat tipis logam pengisi dimasukkan perlahan ke dalam kolam las. Sementara itu, gas pelindung inert diumpankan untuk melindunginya dari kontaminasi atmosfer.

Dibandingkan dengan jenis proses lainnya, pengelasan TIG digunakan untuk lebih banyak logam. Itu sebabnya beberapa industri mengandalkan jenis pengelasan ini. Dalam industri dirgantara, pengelasan TIG digunakan untuk konstruksi pesawat terbang dan pesawat ruang angkasa. Ini juga digunakan di bengkel bodi mobil dan pengelasan patung.

Dalam pengelasan TIG, seorang tukang las dapat mengontrol arus listrik dan panas dengan presisi menggunakan sakelar kendali jarak jauh ibu jari atau kaki. Tukang las TIG mudah untuk mengontrol ketangkasan dokter hewan yang sangat baik selama proses karena tukang las yang tipis. Itulah mengapa bangunan TIG lebih disukai untuk proyek yang membutuhkan kurva atau desain yang detail.

Proses pengelasan ini bekerja dengan baik pada logam tipis atau potongan karena penggunaan ampere rendah oleh obor. Dengan kombinasi sakelar kendali jarak jauh dan arus listrik rendah, mudah bagi tukang las untuk beralih dari potongan tipis ke potongan tebal dengan cepat. Dunia yang diproduksi oleh TIG bersih dan bebas terak.

Perbedaan Utama Antara Pengelasan MIG dan Pengelasan TIG

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa pengelasan MIG dan TIG keduanya merupakan proses pengelasan yang membentuk las dengan bantuan busur listrik. Pengelasan MIG adalah proses di mana elektroda dan benda kerja membentuk busur listrik. Di sisi lain, pengelasan TIG adalah proses di mana elektroda tungsten yang tidak dapat dikonsumsi menghasilkan lasan.

Nitrogen, oksigen, helium, dan campurannya digunakan dalam pengelasan MIG, sedangkan gas argon digunakan dalam pengelasan TIG. Dalam hal kelenturan, pengelasan MIG lebih sulit, sedangkan pengelasan TIG lebih lembut. Jadi, teknik yang tepat untuk proyek yang tepat sangat berarti jika tidak seluruh proyek dapat menyebabkan lebih banyak sakit kepala.

Referensi

Perbedaan Antara Pengelasan MIG dan Pengelasan TIG (Dengan Tabel)