Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Diakon dan Imam (dengan Meja)

Daftar Isi:

Anonim

Dalam Kekristenan, di dalam gereja, ada beberapa jabatan yang bermartabat untuk orang-orang misalnya imam, uskup, paus, dll. Karena kategorinya dibagi menjadi Kristen, beberapa gereja memiliki tahbisan suci di dalam gereja.

Gereja Katolik Roma, Katolik independen, Anglikan, Lutheran, ortodoks timur dan oriental, dll., memiliki tiga Ordo Suci yang merujuk pada penahbisan individu untuk suatu pelayanan. Pencarian ini mempertimbangkan sakramen tahbisan dan dapat diberikan oleh seorang imam yang dianggap sebagai guru iman.

Di antara tiga Ordo Suci, Uskup adalah Ordo Suci tertinggi yang bahkan dianggap sebagai rasul zaman modern. Paus dan uskup agung adalah tipe uskup yang dapat merayakan semua sakramen. Padahal, semua posisi ini disebut sebagai perantara antara manusia dan Tuhan.

Diakon vs Imam

Perbedaan antara diakon dan imam adalah bahwa imam adalah posisi yang lebih tinggi dalam tiga ordo Suci Kekristenan. Diakon adalah posisi ketiga dan imam adalah posisi kedua dalam ordo suci agama Kristen.

Tabel Perbandingan Antara Diaken dan Imam

Parameter Perbandingan

Diaken

Pendeta

Posisi dalam tatanan suci Ketiga Kedua
Kebutuhan dasar Kemampuan untuk menangani dana amal dan properti gereja. Selibat, kemurnian jiwa, kemampuan untuk memimpin kawanan dll.
tugas Untuk menangani dana amal dan properti gereja. Menjadi perantara antara manusia dengan Tuhan.
Melayani Pendeta Uskup
Melakukan sakramen Tidak diperbolehkan Diizinkan

Apa itu Diakon?

Diakon adalah seorang pejabat yang merupakan anggota jabatan dalam agama Kristen yang juga dikenal sebagai diakon. Diakon adalah posisi ketiga dalam ordo suci Kekristenan.

Ada beberapa tugas diakon yang bahkan disebutkan dalam kitab-kitab suci agama Kristen, beberapa di antaranya adalah; diakon seharusnya menyajikan makanan kepada para janda, mengelola dana amal gereja dan mendistribusikannya di antara yang membutuhkan dengan bantuan panitia.

Istilah itu sendiri berarti melayani atau abdi tetapi tidak merujuk bahwa jabatan itu adalah sesuatu yang berstandar lebih rendah, melainkan mereka membutuhkan kualifikasi tinggi untuk mendapatkan jabatan diaken. Diakon seharusnya dewasa secara rohani, kuat secara doktrin, murni secara moral dan harus mampu menangani tanggung jawab dana dan uang di dalam gereja.

Tidak ada jumlah pasti diaken yang disebutkan dalam kitab suci Kekristenan karena setiap Gereja memiliki ukuran yang berbeda dan membutuhkan jumlah diaken yang berbeda. Meskipun, peran mereka tetap sama di setiap jenis gereja di seluruh dunia.

Di beberapa daerah diaken seharusnya menjadi anggota pelayanan di bidang keuangan dan properti gereja, mereka bahkan menjadi anggota lembaga dan program pendidikan. Satu-satunya hal yang dibatasi oleh kitab suci adalah memegang otoritas gereja, bahkan menjadi pengelola dana amal mereka tidak memegang otoritas gereja.

Dipercayai bahwa otoritas Gereja berasal dari Tuhan kepada jemaat, dan diaken dapat diberi wewenang oleh jemaat untuk melayani gereja dalam beberapa cara. Sebagian besar waktu diaken seharusnya membantu para pendeta di gereja.

Apa itu Imam?

Pendeta adalah seorang pemimpin agama yang berwenang untuk melakukan kegiatan suci dalam agama Kristen. Imam adalah posisi kedua dalam tiga Ordo Suci Kekristenan di gereja.

Juga diyakini bahwa imamat Katolik dilakukan oleh Kristus pada perjamuan terakhirnya, dia memanggil seseorang untuk mengambil otoritas setelah dia dan melanjutkan pelayanannya di dunia, melalui gerejanya. Menurut para pemimpin agama Kristen, seorang imam adalah orang yang mempersembahkan seluruh kemanusiaannya kepada Tuhan sehingga Tuhan menggunakan dia sebagai alat untuk mencapai keselamatan.

Kegiatan imam sering dikaitkan dengan kegiatan Yesus Kristus misalnya ketika imam mempersembahkan kurban misa, diyakini Kristus mempersembahkan kurban, atau ketika Imam membebaskan karena dalam sakramen rekonsiliasi diyakini Kristus telah mengampuni. dosa.

Imam membantu Uskup yang merupakan posisi pertama dalam tiga Tahbisan Suci. Imam dapat merayakan misa dan ekaristi, sakramen penebusan dosa, urapan orang sakit, baptisan dan perkawinan.

Persyaratan utama untuk mengikuti imamat, seseorang harus selibat, beberapa gereja timur dan ortodoks menerima pria yang sudah menikah, namun setelah ditahbiskan mereka tidak diperbolehkan menikah jika mereka menjadi janda.

Diakon adalah langkah terakhir dalam tahbisan untuk menjadi imam. Imam juga merupakan alter Christus yang dalam bahasa Latin berarti Kristus yang lain. Dia seharusnya memimpin kawanan domba sedemikian rupa sehingga mereka mencapai kerajaan surga.

Perbedaan Utama Antara Diaken dan Imam

Kesimpulan

Imam dan diaken keduanya adalah posisi yang berbeda di dalam gereja dan mereka melakukan tugas mereka seperti yang disebutkan dalam kitab suci.

Mereka seharusnya melakukan tugas mereka dalam batas-batas Gereja dan untuk mendapatkan posisi mereka harus memenuhi semua persyaratan yang disebutkan dalam kitab suci.

Referensi

Perbedaan Antara Diakon dan Imam (dengan Meja)