Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Otak Manusia dan Domba (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Otak adalah salah satu organ tubuh yang paling penting. Ini mengontrol gerakan, sensasi, pengaturan beberapa aktivitas dan fungsi tubuh kita. Tanpa itu, apapun yang kita lakukan hari ini, tidak akan mungkin terjadi.

Meskipun struktur dasar dan bentuk otak pada semua mamalia serupa, ada banyak perbedaan pada otak hewan yang berbeda. Otak manusia dan domba sangat mirip tetapi memiliki beberapa perbedaan utama di antara keduanya.

Otak Manusia vs Domba

Perbedaan otak manusia dan otak domba terletak pada ukuran dan bentuknya. Sementara otak manusia lebih besar dan bulat, otak domba lebih kecil dan memanjang. Otak manusia beratnya sekitar 1300 sampai 1400 gram sedangkan otak domba beratnya sekitar 140 gram. Otak domba menimbang sepersepuluh bagian dari otak manusia.

Otak manusia panjangnya 15 sentimeter dan otak domba hanya sekitar sepertiga dari panjangnya. Keduanya memiliki tiga divisi yaitu, otak besar, otak kecil dan batang otak. Otak kecil dan batang otak terletak di belakang otak besar pada domba karena mereka memiliki tulang belakang horizontal. Sementara mereka terletak di bawah otak besar pada manusia karena mereka memiliki duri vertikal dan tegak.

Tabel Perbandingan Antara Otak Manusia dan Domba

Parameter Perbandingan

Otak manusia

otak domba

Dimensi

Otak manusia lebih besar dan lebih berat. Otak domba lebih kecil dan lebih ringan.
Perkembangan Lobus Olfaktorius

Otak manusia memiliki lobus penciuman yang kurang berkembang. Otak domba memiliki lobus penciuman yang lebih berkembang.
Membentuk

Otak manusia berbentuk bulat. Otak domba memanjang.
Ukuran Lobus Frontal

Otak manusia memiliki lobus frontal yang besar. Otak domba memiliki lobus frontal yang relatif lebih kecil.
Kompleksitas

Otak manusia lebih kompleks dan ini membantu mereka melakukan fungsi tertentu yang tidak bisa dilakukan hewan lain. Otak domba tidak terlalu kompleks dan hanya membantu mereka dalam menjalankan fungsi dasar seperti makan, minum, berjalan, dll.
Kelenjar pineal

Manusia memiliki kelenjar pineal yang lebih besar. Domba memiliki kelenjar pineal yang lebih kecil.

Apa itu Otak Manusia?

Otak bertindak sebagai pusat komando bagi tubuh. Ini menerima sinyal dari organ sensorik yang berbeda, memprosesnya dan memberikan output yang dilakukan oleh otot dan organ yang berbeda. Semua ini terjadi dalam hitungan detik. Ini dapat dianggap sebagai salah satu dari beberapa keajaiban yang terjadi di dalam tubuh manusia.

Otak besar adalah 85% dari total berat otak. Neuron dapat dianggap sebagai unit dasar otak. Ada lebih dari 86 miliar neuron hadir di otak. Ujung neuron disebut akson dan ujung belakangnya bercabang membentuk dendrit.

Dendrit dari satu neuron terhubung ke akson yang lain dan membentuk sinapsis. Koneksi sinaptik membantu dalam transmisi impuls saraf.

Kontrol perilaku dan motorik dilakukan oleh otak kecil. Ini lebih besar pada manusia daripada domba, karenanya mereka memiliki kontrol lebih besar atas gerakan mereka daripada domba. Lobus olfaktorius digunakan untuk mendeteksi bau. Ini relatif kurang berkembang pada manusia karena mereka lebih mengandalkan indera lain seperti penglihatan dan sentuhan.

Korteks prefrontal yang ada di otak bertanggung jawab untuk penciptaan dan inovasi. Ini lebih berkembang pada manusia daripada domba.

Apa itu Otak Domba?

Otak domba mirip dengan struktur otak manusia dan berfungsi. Itu juga terbuat dari neuron yang membantu dalam transmisi sinyal. Padahal posisi otak pada domba berbeda dengan pada manusia. Otak domba memiliki lebih sedikit tonjolan dan kontur di permukaannya dibandingkan dengan otak manusia.

Cerebellum berukuran lebih kecil dan karenanya membatasi dirinya untuk kurang mengontrol gerakan yang tepat. Lobus penciuman lebih berkembang pada domba karena mereka lebih mengandalkan indera penciuman untuk mengarahkan mereka ke jalur mereka.

Kelenjar pineal mengontrol reproduksi, ritme sirkadian, dan perilaku naluriah lainnya. Ini lebih besar pada domba daripada pada manusia. Oleh karena itu domba lebih mengandalkan naluri daripada perilaku yang dipelajari, sementara itu sebaliknya pada manusia.

Domba memiliki korteks prefrontal yang kurang berkembang dan tidak mampu berinovasi.

Perbedaan Utama Antara Otak Manusia dan Otak Domba

Kesimpulan

Manusia dan domba sama-sama termasuk dalam kelas mamalia. Mereka memiliki beberapa organ yang serupa dalam struktur dan fungsi. Otak adalah salah satunya. Sementara mereka menjalankan fungsi yang sama, struktur dan sejauh mana ia menjalankan potensinya berbeda.

Otak domba lebih kecil dari otak manusia. Beratnya juga lebih ringan. Otak domba diposisikan dengan cara yang berbeda dari manusia. Otak kecil, yang mengatur fungsi dan perilaku motorik, juga kurang berkembang pada domba dibandingkan pada manusia.

Otak domba memiliki lobus penciuman yang lebih berkembang dan lobus frontal yang lebih kecil daripada manusia. Kompleksitas otak manusia sangat luas dibandingkan dengan otak domba dan karenanya kami dapat menampung data baru dan mempelajari hal-hal baru setiap hari.

Domba lebih mengandalkan perilaku naluriah mereka dan manusia mengandalkan naluri mereka serta pembelajaran mereka. Manusia juga mampu mengendalikan dorongan untuk melakukan tindakan tertentu terhadap naluri. Kita dapat belajar mengubah dan memodifikasi perilaku kita sementara domba tidak.

Meskipun manusia dan domba sama-sama memiliki otak, keduanya menjalankan fungsinya pada tingkat yang berbeda.

Referensi

Perbedaan Antara Otak Manusia dan Domba (Dengan Tabel)