Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Tanaman C4 dan CAM (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Tumbuhan memiliki mekanisme untuk bertahan hidup dalam kondisi lingkungan yang kritis. Meskipun beberapa tanaman relatif lebih adaptif dan karenanya bertahan lebih lama. C4 dan CAM adalah dua tanaman yang dikategorikan sebagai tanaman C3. Tumbuhan ini lebih adaptif terhadap panas dan karenanya dapat bertahan hidup di lingkungan yang lebih panas, di mana air hampir tidak tersedia atau tersedia. Cara mereka meminimalkan kehilangan air membuat perbedaan antara kedua tanaman ini.

Tanaman C4 vs CAM

Perbedaan Tumbuhan C4 dan CAM adalah tumbuhan C4 menghasilkan 4 senyawa karbon dan bersifat mesofit. Ini adalah tanaman musim panas seperti tebu yang dapat mempertahankan lingkungan yang lebih panas dan juga mengurangi pasokan air sampai batas tertentu. Sebaliknya, tanaman CAM mengacu pada tanaman Metabolisme Asam Crassulacean. Tumbuhan ini memiliki pendekatan yang lebih efektif dalam menghemat air, dan mereka memanfaatkan Fotosintesis CAM.

Tanaman C4 adalah jenis tanaman yang memanfaatkan fiksasi karbon C4 di mana karbon dioksida (CO2) awalnya terikat pada fosfoenolpiruvat dalam sel mesofil yang akibatnya menghasilkan produksi atau pembentukan empat senyawa karbon. Sebelum memasuki siklus Calvin fotosintesis, tanaman C4 terlebih dahulu difiksasi menjadi senyawa atom empat karbon.

CAM mengacu pada Metabolisme Asam Crassulacean. Tanaman seperti nanas dan kaktus menggunakan jalur atau mekanisme CAM untuk mengurangi fotorespirasi. Pada malam hari, lingkungan relatif lebih sejuk; maka tanaman ini mengumpulkan karbon dioksida (CO2) dan menyimpan karbon dioksida terkonsentrasi sebagai malat. Di siang hari, ia dilepaskan kembali dan dikonsumsi untuk fotosintesis.

Tabel Perbandingan Antara Pabrik C4 dan CAMS

Parameter Perbandingan

Tanaman C4

Tanaman CAM

Definisi Ini adalah jenis tanaman yang memanfaatkan fotosintesis C4 dan menghasilkan oksaloasetat sebagai produk stabil pertama selama proses fiksasi karbon dioksida Ini adalah jenis tanaman yang memanfaatkan fotosintesis CAM
Jenis Tanaman Tumbuhan C4 bersifat Mesofit Tumbuhan CAM bersifat Xerophytic
Produk Stabil Pertama Oksaloasetat adalah produk stabil pertama dari tanaman C4 Pada tumbuhan CAM, Oksaloasetat terbentuk pada malam hari sedangkan 3 PGA (asam fosfogliserat) terbentuk pada siang hari.
Sel yang Terlibat Bundel sel selubung dan sel mesofil Sel mesofil
Anatomi Kranz Hadiah Absen

Apa itu Tanaman C4?

Untuk menghindari fotorespirasi, beberapa tumbuhan menggunakan mekanisme fotosintesis C4. Tumbuhan jenis ini disebut tumbuhan C4. Fotorespirasi, di sisi lain, hanyalah reaksi pemborosan di mana tanaman mengambil oksigen dan melepaskan karbon dioksida. Tanaman C4 menghasilkan oksaloasetat sebagai produk stabil pertama selama proses fiksasi karbon. Tumbuhan ini bersifat mesofit dan memanfaatkan mekanisme atau jalur fotosintesis C4.

Tanaman C4 termasuk tanaman seperti tebu dan jagung. Fotosintesis C4 adalah jalur alternatif yang mengurangi pembukaan stomata di siang hari dan juga meningkatkan efisiensi enzim yang disebut Rubisco yang terlibat dalam fiksasi karbon. Proses ini terjadi pada sel seludang berkas dan sel mesofil. Anatomi Kranz adalah struktur khusus di mana fotosintesis C4 terjadi.

Selama prosedur fotosintesis C4, tanaman menggunakan PEP (phosphoenolpyruvate), yang merupakan enzim alternatif yang ada dalam sel mesofil. Enzim ini digunakan dalam langkah awal atau awal dari prosedur fiksasi karbon. Karbon dioksida (CO2) difiksasi oleh PEP menjadi C4 dan kemudian menjadi malat dan akhirnya ditransmisikan atau diangkut ke sel selubung. Pada jalur fotosintesis C4, kandungan karbon dioksida ditetapkan pada dua bagian daun.

Apa itu Tanaman CAM?

Tanaman Crassulacean Acid Metabolism (CAM) adaptif dengan lingkungan kering dan termasuk tanaman seperti lidah buaya dan kaktus. Tumbuhan ini menggunakan fotosintesis CAM untuk mencegah kehilangan air karena transpirasi dan penguapan. Pada malam hari, karbon dioksida dikumpulkan, dan stomata terbuka. Kemudian, karbon dioksida yang diserap disimpan sebagai malat, yang merupakan senyawa empat karbon dalam vakuola.

Oksaloasetat adalah produk stabil pertama yang dihasilkan selama fotosintesis CAM pada malam hari, dan 3 PGA (asam fosfogliserat) diproduksi pada siang hari ketika Oksaloasetat atau malat diangkut ke kloroplas dan diubah kembali menjadi karbon dioksida untuk mendukung atau memfasilitasi fotosintesis.

Perbedaan Utama Antara Tanaman C4 dan CAM

Kesimpulan

C4 dan CAM keduanya adalah tanaman kategori khusus yang melakukan mekanisme fiksasi karbon tetapi berbeda satu sama lain dalam cara meminimalkan kehilangan air. Keduanya hadir di lingkungan kering dan memanfaatkan jalur fiksasi karbon untuk melestarikan kandungan air di tanaman. Tanaman CAM secara efektif memanfaatkan mekanisme fotosintesis CAM sementara tanaman C4, sebaliknya, menghasilkan 4 senyawa karbon sebagai produk stabil pertama.

Referensi

Perbedaan Antara Tanaman C4 dan CAM (Dengan Tabel)