Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Oven Konvensional dan Oven Konveksi (Dengan Meja)

Daftar Isi:

Anonim

Oven konvensional dan oven konveksi dikacaukan satu sama lain karena tampilan dan gayanya yang mirip, dan sebagian besar fungsinya juga hampir sama. Oven konvensional telah ada selama lebih dari setengah abad, dan telah diturunkan fungsinya dari oven tradisional yang berusia lebih dari 4.000 tahun. Mereka berfungsi dengan perpindahan panas dari bawah ke atas dari sumber burner tetap.

Oven Konvensional vs Oven Konveksi

Perbedaan antara oven konvensional dan oven konveksi adalah bahwa yang pertama bergantung pada sistem yang menyediakan panas dari bawah baki. Sebaliknya, yang terakhir menggunakan sistem sirkulasi panas di sekitar rongga.

Oven konveksi dibuat baru-baru ini sebagai cara untuk mendapatkan hasil pemanasan yang lebih baik untuk semua jenis hidangan dan resep, dengan diperkenalkannya sistem kipas bersama dengan knalpot yang memungkinkan sirkulasi udara panas di sekitar rongga oven.

Tabel Perbandingan Antara Oven Konvensional dan Oven Konveksi (Bentuk Tabular)

Parameter Perbandingan Oven konvensional Oven konveksi
Fungsi/Desain Ini menggunakan teknik perpindahan panas dari bawah ke atas, yang dikeluarkan oleh sumber panas, biasanya nyala gas di dalam oven. Ini menggunakan sistem kipas bersama dengan knalpot yang memungkinkan sirkulasi udara panas di sekitar rongga oven.
Distribusi panas Karena oven mengeluarkan panas dari bawah, distribusi panas tidak merata di beberapa area. Oven mengelilingi rongga dengan panas, sehingga semua area menerima jumlah panas yang sama seperti yang lain.
Performa memanggang Oven konvensional dapat digunakan untuk memanggang kue tanpa repot atau khawatir. Oven konveksi bukan yang terbaik untuk memanggang, karena bagian luar lebih cepat panas daripada bagian dalam.
Performa kecepatan Oven konvensional memiliki kelemahan dalam hal kecepatan karena persyaratan pemanasan awal sebelum benar-benar memasak. Oven konveksi dapat memasak jauh lebih cepat daripada oven konvensional, dan pada saat yang sama, tidak memerlukan pemanasan awal.
Keakraban Banyak resep buku masak dibuat untuk oven konvensional. Karena relatif lebih baru, semua resep harus disesuaikan dan diubah agar sesuai dengan oven konveksi.

Apa itu Oven Konvensional?

Oven konvensional telah ada sejak lama, sejak tahun 1950-an sebagai fakta. Desain inti dasar mereka telah dimodifikasi cukup banyak sejak rilis pertama, dan banyak fungsinya dapat ditelusuri kembali ke oven tradisional yang berusia lebih dari 4.000 tahun.

Mereka telah dirancang untuk memiliki struktur perpindahan panas dari bawah ke atas. Sumber panas terletak di bawah baki, dan sumber panasnya adalah kompor atau nyala gas.

Mereka tersedia dalam pilihan listrik juga, sehingga konsumsi sumber daya bervariasi. Selain itu, mereka juga memiliki fungsi memanggang yang membantu dalam memasak produk susu yang diinfuskan.

Oven konvensional tidak seefektif versi terbaru yang tersedia di pasaran dalam hal perawatan, meskipun harganya lebih murah untuk dibeli. Oven konvensional telah ada sejak lama, dan oleh karena itu mengapa banyak resep yang ada ditulis dengan mengingat jenis oven ini.

Apa itu Oven Konveksi?

Sebuah versi yang lebih baru dan canggih dari oven konvensional biasa, oven konveksi diperkenalkan dengan beberapa fitur tambahan yang membuat memasak menjadi lebih nyaman. Oven konveksi tidak diberi desain internal yang sama dengan oven konvensional. Sebagai gantinya, mereka memperkenalkan fitur dial kipas, di mana knalpot akan membantu sirkulasi udara panas di sekitar piringan, untuk memberikan distribusi panas yang merata.

Karena distribusi panas yang merata, oven konveksi menjadi pilihan yang layak untuk semua jenis resep yang melibatkan tekstur renyah yang merata.

Namun, oven konveksi dianggap sebagai pilihan yang buruk untuk memanggang, karena panasnya merata, terkadang bagian luar kue lebih cepat panas. Itu masih dapat diubah dengan penyesuaian pengaturan dial. Oven konvensional selalu memberikan keuntungan yang lebih signifikan dibandingkan oven konvensional, dan juga merupakan pilihan yang hemat biaya dalam jangka panjang.

Meskipun menjadi pilihan yang lebih baik, sampai saat ini banyak resep buku masak menggunakan oven konvensional, jadi untuk memasak dengan oven konveksi, seseorang harus menyesuaikan semua pengaturan dan pengatur waktu yang sesuai.

Perbedaan Utama Antara Oven Konvensional dan Oven Konveksi

Kesimpulan

Kesamaan tampilan antara oven konvensional dan konveksi menimbulkan kebingungan besar, tetapi begitu seseorang mempelajari cara kerja bagian dalam, perbedaannya menjadi jelas. Oven konvensional telah ada selama beberapa dekade, dan banyak rumah tangga telah menggunakannya selama bertahun-tahun.

Namun, dengan diperkenalkannya oven konveksi, pilihan yang jauh lebih baik tersedia di pasar. Oven konveksi menyediakan kipas dan sistem pembuangan yang memungkinkan distribusi panas yang merata untuk hidangan. Ini menjadi pilihan yang lebih layak dalam segala hal, bahkan dari segi biaya. Oleh karena itu, dalam jangka panjang, oven konveksi merupakan investasi yang baik dibandingkan dengan oven konvensional.

Perbedaan Oven Konvensional dan Oven Konveksi (Dengan Meja)