Logo id.removalsclassifieds.com

Perbedaan Antara Kesehatan Mental dan Kesehatan Emosional (Dengan Tabel)

Daftar Isi:

Anonim

Kondisi kesehatan mental dan emosional seseorang memiliki berbagai efek pada banyak aspek kehidupan lainnya. Karena itu, perlu untuk merawatnya masing-masing. Ini memainkan peran penting dalam kesejahteraan secara keseluruhan. Banyak waktu, kesehatan mental dan emosional bingung menjadi hal yang sama. Namun, mereka berbeda dan tentu saja tidak dapat dipertukarkan.

Kesehatan Mental vs Kesehatan Emosional

Perbedaan antara kesehatan mental dan kesehatan emosional adalah bahwa kesehatan mental berkisar pada kemampuan mental seseorang untuk memahami, memproses, dan memahami informasi yang mereka temukan dan alami yang mereka alami sedangkan kesehatan emosional berkisar pada kemampuan seseorang untuk mengelola, mengekspresikan, dan memahami perasaan yang mereka alami.

Kesehatan mental adalah semua tentang kondisi pikiran seseorang. Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, beberapa di antaranya meliputi kemampuan penilaian, persaingan, dan bahkan perbedaan budaya. Ketika seseorang mengalami hal-hal ini, kesehatan mental mereka berperan dalam seberapa baik mereka mampu mengatasinya.

Sementara itu, kesehatan emosional lebih berkaitan dengan perasaan. Hal ini sangat dipengaruhi oleh faktor ekonomi, demografi, dan bahkan situasional. Memiliki kondisi kesehatan emosional yang baik berarti seseorang memiliki harga diri, mampu mengatasi situasi yang merugikan, dan menunjukkan produktivitas di tempat kerja dalam jangka panjang. Ini pada akhirnya mengarah pada kualitas hidup yang lebih baik.

Tabel Perbandingan Antara Kesehatan Mental dan Kesehatan Emosional

Parameter Perbandingan

Kesehatan mental

Kesehatan emosional

Berarti Ini berkisar pada kondisi proses kognitif seseorang. Berputar pada kondisi emosi dan perasaan dalam diri seseorang.
Faktor yang mempengaruhi Hal ini sangat dipengaruhi oleh kemampuan penilaian, persaingan, perbedaan budaya, dll. Hal ini sangat dipengaruhi oleh faktor ekonomi, sosial, demografi, dan situasional.
Dampak positif Kesehatan mental yang baik memungkinkan seseorang untuk fokus, produktif, kompeten, efisien, dan mandiri. Kesehatan emosional yang baik memungkinkan seseorang untuk merasa termotivasi, optimis, ceria, percaya diri, dan ekspresif.
Dampak negatif Kesehatan mental yang buruk dapat menyebabkan beberapa gangguan mental dan perilaku negatif. Kesehatan emosional yang buruk dapat menyebabkan kesedihan, kekhawatiran, kemarahan, kecemasan, dan bahkan depresi yang terus-menerus.
Cakupan Cakupan kesehatan mental sangat luas. Cakupan kesehatan emosional terbatas.

Apa itu Kesehatan Mental?

Sepanjang sejarah, kesehatan mental tidak selalu dilihat dengan perspektif yang benar. Pada 1700-an, misalnya, pasien gangguan jiwa Amerika dikurung di ruang yang tidak manusiawi dan sering diberi hukuman agama. Namun, stigma seputar kesehatan mental sudah tidak ada lagi. Saat ini, kesehatan mental diperlakukan sebagai aspek penting dari kualitas hidup.

Kesehatan mental tidak dianggap hanya tidak adanya penyakit atau penyakit apa pun. Itu adalah sesuatu yang harus dijaga terus-menerus. Konsep dasarnya berkisar pada kemampuan kognitif seseorang, dan seberapa baik pikiran diperlakukan.

Kondisi kesehatan mental seseorang dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Beberapa di antaranya termasuk kemampuan penilaian, persaingan, perbedaan budaya, dll. Jika situasi ini tidak berjalan dengan baik bagi seseorang, ia cenderung menunjukkan efek negatif yang memengaruhi kesehatannya secara keseluruhan.

Ketika kondisi kesehatan mental seseorang baik, memungkinkan dia untuk fokus, produktif, kompeten, efisien, dan mandiri. Namun, ketika kondisi kesehatan mental buruk atau tidak dirawat sama sekali, dapat menyebabkan gangguan mental dan perilaku yang merugikan. Namun, cakupan kesehatan mental sangat luas, yang berarti mencakup banyak aspek yang seringkali sulit dipahami.

Apa itu Kesehatan Emosi?

Kesehatan emosional lebih kepada bagaimana kondisi perasaan seseorang. Ini melibatkan kemampuan untuk mengatasi dan bahkan mengekspresikan perasaan tertentu yang muncul dari berbagai situasi. Istilah ini relatif lebih baru dibandingkan dengan kesehatan mental. Namun, diketahui diterima secara luas oleh psikolog dan profesional kesehatan di seluruh dunia.

Kesehatan emosional seseorang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Beberapa di antaranya dapat dikategorikan sebagai ekonomi, sosial, demografi, dan bahkan situasional. Ketika kesehatan emosional seseorang dalam kondisi baik, memungkinkan dia untuk merasa termotivasi, optimis, ceria, percaya diri, dan ekspresif.

Namun, ketika kesehatan emosional seseorang buruk, hal itu dapat menyebabkan kesedihan, kekhawatiran, kemarahan, kecemasan, dan bahkan depresi yang terus-menerus. Kesehatan mental dan fisik juga berkaitan dengan kesehatan emosional. Artinya, jika seseorang tidak mampu memproses dan mengatasi emosi, ia dapat menyebabkan penurunan kondisi pikiran dan tubuhnya juga.

Bagaimanapun, cakupan kesehatan emosional tidak seluas kesehatan mental. Ini berarti bahwa hal itu dapat dengan mudah dipahami dan didiagnosis. Bahkan memperbaiki dan merawatnya jauh lebih mudah daripada menjaga kesehatan mental.

Perbedaan Utama Antara Kesehatan Mental dan Kesehatan Emosional

  1. Kesehatan mental berkisar pada kondisi proses kognitif seseorang sedangkan kesehatan emosional berkisar pada kondisi emosi dan perasaan dalam diri seseorang.
  2. Kesehatan mental sebagian besar dipengaruhi oleh kemampuan penilaian, persaingan, perbedaan budaya, dll. Sedangkan kesehatan emosional sebagian besar dipengaruhi oleh faktor ekonomi, sosial, demografi, dan situasional.
  3. Kesehatan mental yang baik memungkinkan seseorang untuk fokus, produktif, kompeten, efisien, dan mandiri sedangkan kesehatan emosional yang baik memungkinkan seseorang untuk merasa termotivasi, optimis, ceria, percaya diri, dan ekspresif.
  4. Kesehatan mental yang buruk dapat menyebabkan beberapa gangguan mental dan perilaku negatif sedangkan kesehatan emosional yang buruk dapat menyebabkan kesedihan, kekhawatiran, kemarahan, kecemasan, dan bahkan depresi yang terus-menerus.
  5. Cakupan kesehatan mental luas sedangkan cakupan kesehatan emosional terbatas.

Kesimpulan

Kesehatan mental dan emosional adalah dua aspek yang sangat penting dalam menjalani hidup yang sehat dan berbuah. Meskipun mereka sering digunakan secara bergantian dalam percakapan, ada beberapa perbedaan di antara mereka. Pertama, kesehatan mental lebih tentang kemampuan kognitif seseorang sedangkan kesehatan emosional adalah tentang perasaan seseorang.

Perbedaan penting lainnya adalah bahwa kesehatan mental adalah konsep yang sangat kompleks. Ini memiliki cakupan yang sangat luas yang seringkali membuat sulit untuk dipahami, didiagnosis, dan diobati. Di sisi lain, kesehatan emosional relatif lebih sederhana. Itu tidak memiliki cakupan yang luas dan mudah untuk didiagnosis dan dikoreksi.

Referensi

Perbedaan Antara Kesehatan Mental dan Kesehatan Emosional (Dengan Tabel)